ABSTRAKSI
Diabetes
Melitus adalah keadaan hiperglikemia kronik disertai berbagai kelainan
metabolik akibat gangguan hormonal, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik
pada mata, ginjal, dan pembuluh darah. Data yang diperoleh di Dinas Kesehatan
Kabupaten ... tahun 2009 sebanyak 41.186 orang, sedangkan di Puskesmas ...
tahun 2009 sebanyak 474 penderita, dengan jumlah penduduk 44.726 jiwa yang
berarti angka kejadian Diabetes Melitus sebesar 1,059%. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
tingkat pengetahuan dengan kepatuhan minum obat pada penderita Diabetes
Melitus di Puskesmas ...
Desain penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasinya adalah para penderita Diabetes Melitus yang rawat jalan di Puskesmas..., dengan sampel 35 responden. Tehnik pengambilan sampel menggunakan Consecutive Sampling dan pengumpulan data menggunakan alat instrumen berupa kuesioner, sedangkan uji statistik yang digunakan adalah Chi Square dengan Program SPSS versi 12.00.
Raih penghasilan sebesar $4000.00 USD setiap bulan dari internet dengan melakukan pekerjaan entri data yang sangat mudah. Bekerja antara 2-5 jam setiap hari. Gratis dan tanpa modal investasi. Silakan kunjungi website atau klik di sini.
Berdasarkan
hasil penelitian didapatkan responden dengan tingkat pengetahuan baik tentang Diabetes Melitus yaitu sejumlah 28
(80,00%) responden, pengetahuan cukup sebanyak 6 (17,14%) responden dan yang
mempunyai pengetahuan kurang sebanyak 1 (2,86%) responden. Sebagian
besar responden patuh dalam minum obat OHO yaitu sebesar 30 (85,71%) responden
dan sisanya sebesar 5 (14,29%) responden tidak patuh dalam mium obat OHO.
Berdasarkan Uji Chi Square didapat hasil
Chi Square Uji/ Hitung sebesar 14,875 sedangkan Chi Square Tabel bisa
dilihat pada tabel Chi Square (tingkat signifikansi ( a ) = 5 %, derajat
kebebasan (df) = 2, dari tabel, didapat Chi Square tabel = 5,991). Oleh
karena Chi Square Hitung > Chi Square
Tabel (14,875 > 5,991) dan probabilitas < 0,05 (0,001 < 0,05) maka Ho ditolak atau Ha diterima yaitu ada
hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan kepatuhan minum
obat pada penderita Diabetes Melitus atau tingkat pengetahuan penderita
Diabetes Melitus berpengaruh terhadap kepatuhan minum obat OHO dalam pengobatan
Diabetes Melitus.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat OHO pada penderita Diabetes Melitus, sehingga diharapkan penderita Diabetes Melitus harus memeriksakan kesehatannya sesuai dengan anjuran petugas kesehatan dan hendaknya mengikuti informasi, terutama tentang penyakit DM. Dengan demikian dapat meningkatkan pengetahuan sehingga bisa mencapai derajat kesehatan yang optimal.
Kata kunci : tingkat pengetahuan, kepatuhan minum obat
OHO, Diabetes Melitus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar